Cara Cek Oli Mobil - Saat kita sedang liburan, apalagi saat sedang hari libur, kita pasti akan melakukan tradisi seperti keluar jalan-jalan.
Tujuannya untuk hiburan dan membuang rasa jenuh.
Dan kebanyakan dari kita pasti memilih lokasi yang jauh, sehingga perjalanan hanya bisa kita tempuh menggunakan mobil.
Baik ke luar kota, ataupun ke destinasi wisata yang lain.
Nah, ada beberapa hal yang wajib kita cek sebelum keberangkatan kita pada mobil, dan salah satunya adalah oli.
Cara Cek Oli Mobil Untuk Kepentingan Liburan
Minyak Oli adalah salah satu komponen untuk menghidupkan mesin yang paling penting pada mobil.
Tanpa oli maka mobil tidak akan bisa berjalan.
Oli adalah komponen yang berfungsi untuk menjaga agar kondisi mesin tetap terlumasi dan tidak aus.
Berhubung oli juga dapat mencegah mesin agar tidak overheat.
Untuk mengecek kondisi oli mesin terkadang kita harus ke bengkel.
Namun, tahukah kamu bahwa sebenarnya kita dapat mengeceknya sendiri.
Cara mengeceknya juga sangat simple dan mudah.
Anda hanya perlu menyiapkan kain lap atau tisu saja untuk membersihkan bagian dip stick.
Cara Menggunakan Dip Stick Untuk Melihat Kondisi Oli
Langkah pertama yang harus kita lakukan adalah memarkirkan mobil pada permukaan yang rata.
Setelah itu coba untuk menghidupkan mesin.
Kemudian anda menekan pedal gas sampai torsi atau putaran mencapai 3000 rpm dan kondisi stick mobil dalam kondisi N.
Setelah itu anda tinggalkan mobil sampai kurang lebih 3 menit.
Gunanya agar mesin bekerja dengan maksimal.
Setelah 3 menit, matikan mesin mobil anda.
Tujuan dari menyalakan mesin terlebih dahulu adalah agar oli dapat bekerja dan mengalami sirkulasi dalam mesin.
Jika sirkulasi oli berjalan, kita dapat mengetahui kapasitas oli yang asli.
Caranya cukup mudah, masukkan dip stick pada ruang mesin, dan lihatlah level oli ada dimana.
Ingat bahwa saat anda melepas bagian dip stick harus anda bersihkan terlebih dahulu bagian ujungnya.
Setelah itu baru masukkan ke dalam dan tarik.
Lihat jejak oli yang ada pada dip stick, apakah batasnya pada bagian bawah, tengah atau atas.
Kalau posisi dari bekas oli ada di bawah, maka anda harus hati-hati.
Bisa jadi ada indikasi kebocoran yang terjadi dan anda harus secepat mungkin memperbaikinya.
Jika tidak maka akan sangat mempengaruhi kinerja dari mesin dan cepat overheat.
Dari dip stick kita juga bisa melihat warna dari oli.
Jika sudah agak kehitaman, disarankan untuk secepatnya mengganti dengan oli yang baru.
Karena warna hitam pada oli mengindikasikan bahwa oli sudah tidak bagus dan akan mempengaruhi mesin mobil yang bisa dengan mudah cepat panas.
0 komentar:
Posting Komentar